28.4 C
Maluku
Wednesday, September 18, 2024

SITUS KAPITAN JONCKER DE MANIPA RAIH JUARA PADA API AWARDS 2023

AMBON- Anugerah Pesona Indonesia ke-8 (API Awards) telah tiba di akhir kegiatan yang diadakan di Kota Ambon, Provinsi Maluku sebagai tuan rumah. Penutupan dilakukan dengan digelarnya malam puncak penganugerahan dan pengumuman para juara di setiap Kategori Anugerah Pesona Indonesia tahun 2023 pada Rabu (01/11/2023). Kegiatan Maluku ini dihadiri oleh perwakilan lintas kementerian diantaranya Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Gubernur Maluku Murad Ismail di damping Istri serta Pimpinan Daerah dari beberapa Provinsi/Kabupaten/Kota se-Indonesia.

Turut hadir juga dalam kegiatan Penjabat Bupati Seram Bagian Barat (SBB) Andi Chandra As’aduddin didampingi oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten SBB Jems Riklof Kapuate, Camat Kepulauan Manipa Yusnita Tiakoly.

API Awards ke-8 telah menggelar pemungutan suara (voting) pada tanggal 1 Juni sampai 30 September 2023 untuk memilih para juara dari 10 nominasi pada 18 kategori yang ada. Untuk tahun ini ada 10 kategori yang telah diikutkan oleh Kabupaten SBB dan akhirnya mendapat Terbaik Indonesia II (Juara ke-II) dalam Kategori Situs Sejarah yaitu Situs Kapitan Joncker de Manipa dengan hasil voting sebesar 6,07%.

Pj Bupati SBB Andi Chandra As’aduddin hadir dan menerima Piala Penghargaan API Awards 2023 pada kegiatan yang dilaksanakan berpusat pada Gedung Presisi Polda Maluku.

Seperti diketahui, Kapitan Joncker sendiri lahir di Manipa, Seram Bagian Barat, pada 1630. Terlahir bernama Ahmad Sangaji. Ia merintis karir sebagai serdadu VOC sehingga mendapat pangkat kapitan. Pangkat tinggi ini juga lantaran ia terlibat dalam perang dengan Ceylon pada 1657.

Pada 1682 ia berdiam di Batavia, Ia mendapat sebidang tanah di Marunda, kawasan yang ketika itu administratif non Batavia. Kawasan di mana areal tanahnya berlokasi kemudian hari, hingga sekarang disebut Pejongkeran, merujuk namanya Jongker. Pada penggalan akhir kehidupan, beliau adalah pahlawan yang menggerakkan perlawanan rakyat Jakarta Utara, rakyat Tanjung Priok, rakyat Marunda terhadap Belanda.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here